Daftar Musuh Bebuyutan di Anime yang Akhirnya BersahabatTak semua konflik harus berakhir dengan kematian. Contohnya lihat saja para musuh bebuyutan di anime ini, yang pada akhirnya justru saling memaafkan!
Seorang anti-hero biasanya akan membunuh musuh utama mereka. Terutama kalau sang protagonis digerakkan oleh dendam dan amarah, sementara musuh mereka begitu kejam hingga tak ada solusi lain.
Tapi ada juga pahlawan-pahlawan unik. Dengan satu dan lain cara, musuh bebuyutan di anime dengan protagonis seperti ini justru bisa berakhir sebagai sahabat. Biasanya sih si protagonis akan menggunakan ceramah dalam pertarungan sebagai metode untuk membujuk. Antara itu atau si protagonis akan memukuli musuhnya dulu, baru khotbah kemudian.
Apa saja contoh musuh bebuyutan di anime yang pada akhirnya saling bersahabat? Inilah beberapa di antaranya!
1.Aoshi Shinomori dan Kenshin Himura
Kenshin, yang tidak mau membunuh lagi setelah bertobat, berhasil bersahabat dengan sejumlah musuhnya. Bahkan Sanosuke Sagara, salah satu sekutu paling loyal Kenshin, memulai debutnya sebagai tukang pukul yang disewa untuk melawan Kenshin.
Tapi di antara semua lawan yang kemudian menjadi sahabatnya, Aoshi Shinomori adalah musuh bebuyutan di anime Rurouni Kenshin yang paling menonjol.
Aoshi debut di cerita dalam posisi yang lebih buruk dari Sano. Kalau Sano hanya tukang pukul berhati baik yang melawan Kenshin karena mengira Kenshin jahat, Aoshi sejak awal adalah tukang pukul seorang bandar narkoba. Aoshi pun bertarung dengan dingin dan tak ragu mengirim anak buahnya untuk melawan, mengintimidasi, dan menculik.
8 Musuh Kenshin Paling Berkesan dari Seri Samurai X
Baca Juga
Lalu Takeda Kanryu, bos Aoshi, membunuhi semua anak buah Aoshi dengan gatling gun. Ini membuat Aoshi putus asa dan menghilang. Saat dia muncul lagi, Aoshi ikut serta melawan Kenshin di markas Shishio.
Baru setelah pertarungan di markas Shishio ini Aoshi akhirnya memutuskan untuk melepas amarahnya. Ceramah Kenshin, dibantu oleh Amakakeru Ryu no Hirameki, akhirnya bisa menembus batin Aoshi. Saat Aoshi muncul lagi di alur cerita tersebut, dia membantu mengulur waktu dengan melawan Shishio.
Tak seperti Saito, yang sikapnya terhadap Kenshin masih menyebalkan, Aoshi benar-benar berbalik menjadi sahabat setelah konflik tersebut. Di anime bahkan ada episode di mana Aoshi dan Kenshin bersantai bareng, tanpa ada pihak yang ingin mengajak satu sama lain berkelahi.
2Naruto Uzumaki dan Sasuke Uchiha
Untuk yang ini rasanya yang mengikuti manga dan anime Naruto tidak perlu dijelaskan lagi.
Hubungan Sasuke dan Naruto telah melewati berbagai fase. Awalnya mereka adalah teman satu tim yang merupakan rival. Lalu, lebih karena keputusan-keputusan Sasuke, mereka sempat juga disebut sebagai musuh. Mereka lalu harus kembali menjadi rekan di situasi-situasi tertentu, seperti saat mereka wajib menghadapi Kaguya. (Tak ada pilihan lain, kebanyakan shinobi tangguh sudah dilumpuhkan saat itu).
Lalu, pertarungan terakhir dari seri Naruto sendiri adalah Naruto dan Sasuke. Pertarungan seru itu akhirnya berujung dengan kedua petarung kehilangan satu lengan. Tapi, akhirnya, setelah itu Sasuke mengakui kekalahannya dari Naruto.
Dan akhirnya, setelah melalui berbagai fase, mereka pun lanjut menjadi sahabat yang saling mendukung. Naruto sebagai Hokage, sedangkan Sasuke sebagai semacam mata-mata yang mengintai ancaman dari luar.
Kesabaran Naruto terhadap Sasuke sendiri terlihat membuahkan hasil. Sasuke kemudian menjadi sosok ayah yang baik terhadap Sarada. Bahkan walau jarang pulang, Sasuke terasa lebih dekat kepada Sarada ketimbang Naruto kepada Boruto.
Sasuke sendiri pernah menyelamatkan Konoha setelah kejadian itu. Saat potongan meteor
hendak jatuh menghancurkan Konoha, sampai Kakashi saja pasrah, Sasukelah yang muncul singkat untuk mengatasi persoalan itu. Itu tak akan terjadi kalau Naruto memutuskan untuk membunuh rivalnya.
Siapa lagi musuh bebuyutan di anime yang akhirnya menjadi sahabat? Baca lanjutannya di halaman kedua!
ConversionConversion EmoticonEmoticon